Selamat datang di blog when coih
blog ini di bertujuan meberitahukan informasi tentang
apa yang anda belum tahu dan yang sudah anda tahu
sebelum keluar dari blog ini tolong tinggalkan komentar buat saya
biar lebih maju untuk melangkah ke depan
salam rock n' roll
Sejarah berdiri band slank
Category: Music
Genre: Rock
Artist: Slank
Slank adalah nama salah satu grup musik papan atas Indonesia yang bermula dari Desember 1983 dengan pendirian Cikini Stones Complex (CSC), grup musik yang terdiri dari anak-anak SMA Perguruan Cikini, Jakarta. Di sinilah Bimo Setiawan (drum), Boy (gitar), Kiki (gitar), Abi (bass), Uti (vokal) dan Well Welly (vokal) mengekspresikan kesukaan mereka terhadap karya-karya Rolling Stones.Kalau kamu ngaku SLANKERS lihat aja sejarahnya di selanjutnya.........
Sayangnya grup ini tidak bisa bertahan dan membubarkan diri. Selanjutnya berturut-turut terjadi perombakan personil sampai akhirnya terbentuk formasi ke-14 pada tahun 1996 yang bertahan sampai sekarang. Formasi akhir ini, yang dimulai dari album ke-7 Slank, terdiri dari Bimbim (drum), Kaka (vokal), Ivanka (bass), Ridho (gitar) dan Abdee (gitar).
Slank memiliki kelompok penggemar yang fanatik, yang dikenal sebagai Slankers.
Berikut ini sejarah singkat tentang berdirinya Slank
Slank berdiri desember 1983. dengan nama awal cikini stone complex, dengan beranggotakan, Bimo Setiawan (drum), Boy (gitar), Kiki (gitar), Abi (bas), Uti (vokal), Wel Welly (vokal).Mereka sering membawakan musik2 dari Rolling Stone, idola mereka. Di tengah jalan beberapa dari mereka keluar. karena keuletan Bimbim, panggilan Bimo Setiawan membentuk band lagi dan merubah nama menjadi Red Evil. dengan formasi Bim2(drum), Bongky (gitar), Kiki (gitar), Denny (bas), Erwan (vokal). dan mereka sudah mulai berani memainkan lagu2 mereka sendiri.
Penampilan mereka diatas panggung yang cenderung seadanya dan slenge’an. sehingga para penonton sering menyebut mereka band slenge’an. mulai saat itu nama band mereka berubah menjadi Slank.
Pergantian personil menjadi kebiasaan dalam band ini. sudah kali band ini ganti personil, dengan personel Bim2(Drum), Kaka(Vokal), Bongky(Bas), Indra(Keyboard), Pay(Gitar).
Berkali-kali mengirim demo ke berbagai label, berkali2pula rekaman mereka ditolak. lalu mereka bertemu dengan seorang produser Budi Susatio. setelah mendengarkan musik mereka, Budi yakin bahwa musik mereka akan banyak disukai. karena musik mereka beda dari musik mainstream pada masa itu. Slank menggabungkan antara POP, ROCK N ROLL, BLUES, DAN ETNIK. yang menjadi warna musik Slank.
Keyakinan Budhi terbukti. album pertama SUIT…SUIT..HE.HE… meledak di pasaran dengan hits maafkan dan memang. dengan album pertama itu pula slank mendapat penghargaan pertamanya di BASF award sebagai pendatang baru terbaik.
sejak saat iu slank mulai dikenal masyarakat seluruh indonesia, dan terus berkarya. karya mereka antara lain:
KAMPUNGAN,PISS,GENERASI BIRU, MINORITAS.Setelah penggarapan album minoritas slank kehilangan 3 anggota sekaligus Bongki,Indra,Pay (yang sekarang sukses dengn BIP-nya). akhirnya ka2 dan bim2 berjuang mempertahankan band ini. dengan 2 personel mereka mencoba membuat album baru, LAGI SEDIH. dengan dibantu Ivan (bass) dan Reynold (gitar).
hingga akhirnya tahun 1996 terbentuk formasi ke-14 yang terdiri dari Kaka (vokal), Bim2 (drum), Ivanka(bass), Ridho (gitar), Abdee (gitar). hingga sekarang mereka telah menelurkan 14 album:
TUJUH,VIRUS,MATA HATI REFORMASI,999+09,SATU-SATU,PLUR,SLANKISS... BUT SURE. ini belum termasuk album live dan de best.Hingga sekarang slank masih berkarya dan banyak memiliki penggemar yang biasa menyebut diri mereka SLANKERS. mereka cenderung setian pada slank. karena mereka menganggap musik slank adalah musik jujur apa adanya. yang mewakili jiwa dan semangat muda.Dan untuk ultah ke 24 ini slank akan mengadakan konser dengan judul: Slank Fest:From Slank With Love. acara ini akan diadakan di pantai karnaval ancol tanggal 29 desember 2007 jam 7 malem. dan diisi oleh:The BIG HIP (JAPAN), Julia Perez(jupe???), Dewi Persik, Nirina Zubir, Maia (Ratu), Sherina, Melanie Soebono, Astrid, T2, Sarah. harga tiket 15ribu.Dan juga Slank rencananya akan launching album internasionalnya pada bulan april 2008. yang berisi lagu2 Slank dengan lirik Bahasa Inggris.
Sukses terus buat Slank… .
PISS-LUV-UNITY-RESPECT
SUSUNAN ALBUM
1990 - Suit-Suit….Hehehe (Gadis Sexy)
1991 - Kampungan
1993 - Piss
1995 - Generasi Biru
1996 - Minoritas
1996 - Lagi Sedih
1997 - Tujuh
1998 - Mata Hati Reformasi
1999 - 999
2001 - Virus
2003 - Satu Satu
2003 - Bajakan!
2004 - Road to Peace
2005 - Plur
2006 - Slankisme
2007 - Slow But Sure
Selengkapnya...
Sejarah SLANK
Sejarah J-ROCKS
Ayo lihat sejarahnya j-rocks?kalau yang ngaku fansnya j-rocks lihat aja cerita dan sejarahnya ini.Jangan ketinggalan ceritanya karena disini lengkap sekali sejarahnya band kamu ini buruan lihat...........
Sejenak Tentang Sejarah J-Rocks
Iman adalah leader dari band ini jauh sebelum ada J-Rocks, dia pernah gabung bareng Funky Kopral (sekarang Funkop) di tahun 2001 sebagai gitaris additional tetap, dan saat di Funky Kopral Iman ketemu ama Sony yang kala itu ikutan audisi gitaris yang diadakan Funky Kopral dan ajak punya ajak Sony diajakin Iman buat bikin band aliran Jepangan, sebelumnya Iman telah bareng ma Wima yang emang mereka dah ngeband sedari SMA, dan gayung bersambut Sony pun mau gabung dengan bonus temennya Anton sebagai penggebuk drum set, karena nyari tukang nyanyi gak dapet-dapet maka ya udah lah Iman saja yang tukang nyanyi, maka jadilah sebuah band bernama J-Rockstar pada sekitaran tahun 2003.
Aksi J-Rockstar pun berlanjut dengan iseng-iseng ikotan kontes musik Nescafe, dan malah jadi juwaranya, Good Job Dude!!! gak cuman itu saja Aquarius Musikindo tertarik sama mereka dan mengontrak mereka tuk bikin album akhirnya band ini kemudian dikenal dengan nama J-Rocks saja, dan album pertama mereka “Topeng Sahabat” cukup sukses di pasaran dengan hit seperti “Lepaskan Diriku”, “Ceria”, dan “Berharap kau Kembali”. Aliran seperti mereka belum ada kala itu, berarti dengan kemunculan mereka lebih memperkaya khasanah musik Indonesia, wah jadi trendsetter neh.
Tentang album kedua J-Rocks “Spirit”
Album kedua mereka baru saja lansir bertajuk “Spirit”, makin menegaskan bahwa bandini gak cuman numpang lewat saja, simak saja lagu “Kau Curi Lagi”, lagu ini dimainkan duet bareng Prisa, seorang cewek pendatang baru yang sebentar lagi punya album sendiri, kemudian “Cobalah Kau Mengerti” yang cukup catchy dan easy Listening banget ngepop lagi, atau “Juwita Hati” nah kalau ini lebih ngagetin karena berirama Jazz Blues, tapi yang paling bikin ngeh” adalah lagu “Tersesal”, dalam lagu ini olahan vokalnya berat banget, naik turun dengan suara Falsetto panjang dengan vibrasi di ujung nada, khas lagu Jepang dan Iman sepertinya berhasil membawakannya dengan sangat bagus, dan yang paling unik musiknya beraransemen Rock Opera, dan kebayang kan rumitnya, sederet lagu tadi mengartikan bahwa band ini memang memiliki kemampuan yang lebar, baik dalam beraliran, skill musikalitas maupun komersialitas, well bagi kalian yang belon punya albumnya langsung saja beli gak bakal rugi deh, tapi ingat jangan yang bajakan!!!
Tentang musik Jepang
Iman adalah seorang pecandu Jepang yang parah, jauh sebelum J-Rocks lahir, atau sejak SMP dia sudah punya konsep ngeband aliran Jepang, dan gak cuman itu saja lagu-lagu di album 1 dan 2 J-Rocks ternyata ada yang sudah diciptakannya di bangku SMP, maksa banget neh bocah?
Menurut Iman musik Jepang tidak seperti apa yang orang pandang selama ini dia melihat musik Jepang adalah sesuatu yang sangat luas dimana banyak genre musik tercampur aduk di Jepang sono, dan hanya terpisahkan oleh soal bahasa saja selebihnya musik Jepang adalah sesuatu yang universal bukan yang itu-itu saja (macem Laruku, X-Japan, Ayumi ), makanya di album J-Rocks nuansanya gado-gado gak cuman sempit satu macem musik saja, bener juga lo Man.
Tentang musik J-Rocks kedepan
Pada album Spirit, lagu-lagunya lebih soft daripada yang pertama disamping mungkin market lebih mudah menerima yang beginian, Iman ngaku kalo itu semua karena “lagi pengen” saja dan mungkin buat album ke 3 kelak J-Rocks bisa saja kembali ngerock abis atau bahkan ganti musik ajeb-ajeb geleng-geleng,tapi yang pasti apapun itu kesemuanya harus berasal dari semangat bermusik yang jujur. Yah kita tunggu saja Fren!!!
Selengkapnya...
Sejarah DEWA19
Pengen tau sejarah band ini.Kalau pengen tau lihat aja di selengkapnya karena di situlah banyak sejarahnya band ini...........
Dewa 19 adalah sebuah grup musik yang dibentuk pada tahun 1986 di Surabaya, Indonesia. Grup ini telah beberapa kali mengalami pergantian personil dan saat ini beranggotakan Ahmad Dhani (kibor), Andra Ramadhan (gitar), Elfonda Mekel (vokal), Yuke Sampurna (bass) dan Agung Yudha (drum). Setelah merajai panggung-panggung festival di akhir era 1980-an, Dewa 19 kemudian hijrah ke Jakarta dan merilis album pertamanya di tahun 1992 di bawah label Team Records.[1]
Grup ini telah meraih kesuksesan sepanjang dekade 1990-an dan 2000-an melalui serangkaian lagu-lagu bergenre pop dan rock. Album yang mereka rilis nyaris selalu mendapat sambutan bagus di pasaran, bahkan album mereka yang dirilis tahun 2000, Bintang Lima, merupakan salah satu album terlaris di Indonesia dengan penjualan hampir 2 juta keping.[2][3][4] Pada tahun 2005, majalah Hai menobatkan Dewa 19 sebagai band terkaya di Indonesia dengan pendapatan mencapai lebih dari 14 milyar setahun.[5] Di tengah kesuksesan yang diraihnya, grup ini sempat beberapa kali tersandung masalah hukum, termasuk masalah pelanggaran hak cipta dan perseteruan dengan ormas Islam.[6][7]
Sepanjang perjalanan kariernya, Dewa 19 telah menerima banyak penghargaan, baik BASF Awards maupun AMI Awards.[8] Mereka juga pernah meraih penghargaan LibForAll Award di Amerika Serikat atas kontribusi mereka pada upaya perdamaian dan toleransi beragama.[9][10] Pada tahun 2008, Dewa 19 masuk ke dalam daftar "The Immortals: 25 Artis Indonesia Terbesar Sepanjang Masa" oleh majalah Rolling Stone. Dewa diakui sebagai salah satu legenda atau ikon terbesar dalam sejarah musik populer Indonesia.
Selengkapnya...
Sejarah kotak
Band kotakni mempunyai musik yang rock tak ada duanya. lagunya juga sangat enak di denger and menyentu. musiknya juga mempunyai ciri khas sendiri tak ada yang bisa menirunya. mau tau sejarahnya kotak lihat di selengkapnya.........
Kotak terbentuk tanggal 27 September 2004 dalam acara The Dream Band. Kotak dipertemukan sejak audisi The Dream Band di Jakarta. Produser (Dody-Kahitna) mengaudisi drummer, gitaris, bassis, vokalis dari kota Jakarta, dari peserta 400 orang vokalis menjadi 2 orang, 170 bassis menjadi 2 orang, ratusan gitaris menjadi 3 orang, ratusan drummer juga menjadi 2 orang dan dari 9 orang yang lolos audisi, dibentuk 2 band yaitu Kotak yg personilnya 4 orang, dan Lima yang personilnya 5 orang. Nama Kotak berarti 4 sisi dan 4 sudut yang bersatu menjadi bidang Kotak yang menggambarkan 4 orang yang berbeda karakter namun menjadi 1 dalam musik.
Tahun 2008, Kotak meluncurkan album kedua yang berisikan 12 track didalamnya. Mereka memang sudah dipersiapkan untuk kembali menggebrak musik Indonesia dengan warna musik yang beda. Idealis musik Rock mereka memang kental sekali di dalam album ini simak lagu yang sebagai single pertama di album ini Beraksi, dilanjutkan dengan Kosong Toejoeh gaharnya musik Rock memang sudah menjadikan identitas dari mereka namun ketika berpaling dengan track-track selanjutnya alunan kerasnya musik Rock dari Kotak berubah konstan dengan sedikit lembut. Jika single pertama bergenre rock abis, single kedua ini lebih slow.
Selengkapnya...
Sejarah Drive
Ini band yang sangat bagus, lagunya enak didengerin dan menyentuh.semua orang pasti suka dengan drive. siapa yang gak tau drive saat inni, pastinya semua sudah tau. pengen tau kelanjutan ceritanya lihat aja ke selengkapnya............
Sejarah Drive
DRIVE terbentuk di Jakarta pada Tahun 2003 berawal dengan nama FLOW dengan personil pada saat itu Vokal : Nivel (Skrg-FOOTNOTE), Gitar : Budi (ex-LAKUNA), Bas : Eko (ex-LAKUNA), dan Drum : Richard (ex-UNGU) adalah persaudaraan antara Budi dan Eko yang membentuk band ini dengan memainkan konsep American Rock 90's setelah membuat beberapa lagu dan demo banyak hal dilalui maka seiring jalanya waktu pula Nivel dan Richard keluar maka Genky Gutawa (A&R Waner Music Indonesia) merekomendasikan Abun (ex-DR.PM skrg KELASIK) sebagai Vokalis FLOW, maklum LAKUNA dan DR.PM adalah band yang bernaung dibawah label yang sama yakni Waner Music Indonesia, dan Abun pun resmi menjadi vokalis. Lalu ia menggamit teman band-nya semasa SMA yakni Adi (ex-AURA) untuk menjadi Drumer FLOW.
Pada Tahun 2003 akhir, Eko diterima bekerja sebagai Sound Engineer di Aquarius Musikindo maka dia mengundurkan diri dari FLOW, dan posisinya digantikan oleh Irwan (ex-KINTAMANI) yang dulu merupakan crew dan juga Additional Guitar di LAKUNA.
Tahun 2004 FLOW berniat untuk rekaman dan berhasil sign kontrak dengan salah satu Indie Label yang diproduseri oleh teman kami Adit (skrg-EDANE) sebanyak 2 album. Namun disaat memulai recording dikarenakan suatu hal Abun sang vokalis tidak bisa meneruskan proses recording dan melanjutkan perjuangan FLOW. Hingga beberapa bulan kemudian posisi Abun digantikan oleh Avan (ex-ZOOM/Kompilasi Mentos BMG) namun seiring dengan sibuknya sang produser dengan bisnis baru industri garmennya yang bernama HIPBONE maka atas persetujuan kedua belah pihak perjanjian tersebutpun batal terlaksana.
Setelah posisi Abun digantikan oleh Avan perjalanan Band pun sempat vakum lama, hingga di tahun 2004 akhir FLOW meminta Robert untuk membantu menangani Manajemen FLOW maka dengan memiliki team & perangkat yang minim FLOW banyak menjajal acara-acara musik di Jakarta saat itu.
Di pertengahan Th. 2005 Ixan (skrg KAMASUTRA) masuk menggantikan sementara posisi Irwan sebelum akhirnya Dygo (ex-AKAR) menjadi basis tetap band ini yang menjadikan band ini lebih bertenaga namun dikarenakan Avan sibuk dengan band Top 40 nya (S.T.U.P.I.D) mangung di luar kota selama beberapa bulan maka FLOW berniat mencari Vokalis baru hingga diketemukanlah Anji (ex-TOPENG/Juara I Asean Beat 2004) yang kehadirannya mampu memberi warna baru dan fresh pada musik FLOW, dan paling utama kehadirannya membuat band menjadi lebih berkarakter. Dan pada tahun yang sama pula FLOW pun berganti nama menjadi DRIVE, dikarenakan muncul Band baru menggunakan nama FLOW di Program musik Acara TV yakni Dream Band 2.
Tahun 2006 menjadi titik awal perjuangan DRIVE, dengan bermodalkan materi yang cukup dan apik maka DRIVE mencoba melempar materi demo musiknya ke tiap major label & Produser Music di Jakarta, dan sambil menunggu jawaban DRIVE banyak mengisi kesibukan dengan manggung di berbagai tempat dari mulai yang non budget, fee transport atau mendapat konsumsi saja hingga dibayar secara profesional. Sampai saat ini sudah puluhan acara telah DRIVE jamah dari mulai Pensi SMA hingga acara gathering perusahaan ini berguna mencari pengalaman dan pendewasaan dalam bermusik secara live.
Dan pada bulan Juli 2006 DRIVE mencoba mengikuti audisi untuk bermain di ke'ku:n Cafe bilangan Kemang hingga akhirnya DRIVE berhasil dapat mengisi acara tiap Jumat malam setiap Minggunya lalu berubah menjadi Sabtu malam tiap Minggu 1 & 3 membawakan lagu-lagu alternative secara live akustik.
Hingga akhirnya di penghujung Tahun 2006 DRIVE berhasil memikat E-MOTION Entertainment, adalah Piyu PADI yang berhasil menemukan gairah dan semangat dalam bermusik DRIVE dan pada tanggal 7 Desember DRIVE mengikat kerjasama kontrak 2 Album dengan E-MOTION Entertainment dengan Piyu sendiri sebagai Produser Musik DRIVE.
Proses Rekaman pun dimulai pada awal Januari 2007 di PAZ Studio milik Piyu di bilangan Cinere untuk Musik Dasar & Rhytem Section, Take Strings di Studio Erwin Gutawa Antasari serta take Vocal di C-PRO Studio Manggarai Tempat dimana Adi Sang Drumer bekerja sebagai Sound Engineer selama ini, Bulan Februari dilakukan Proses Mixing di Aluna Studio oleh Eko Sulistiyo yang notabene adalah Ex-Basis di band ini. Dan selanjutnya proses mastering di Slingshot Studio oleh Stephan Santoso.
Album yang bertajuk Esok Lebih Baik ini akan direncanakan mulai rilis pada bulan Maret 2007, Dengan berisikan materi 11 lagu apik yang siap hadir dalam blantika nusik Indonesia saat ini. Terima Kasih Kepada semua yang telah membantu hingga terwujudnya album yang kami nanti-nantikan ini. PEACE, LOVE & ROCK N' ROLL.
Selengkapnya...
Sejarah Five Minutes
Five Minutes adalah sebuah band pop rock yang berasal dari Kota Kembang Bandung berdiri tahun 1994. Kini, Five Minutes digawangi oleh Ricky Tjahyadi (keyboard), Richie Setiawan (vokal), Drie Warnanta (bass), Roelhilman (gitar), dan Aria Yudhistira (drum). mau tau lengkapnya klik selanjutnya ya.....
FORMASI AWAL
Drie dan Ricky bertemu di awal tahun 1990-an dan sempat membentuk band yang tampil di sejumlah kafe. Namun band ini hanya bertahan selama 2 tahun. Mereka kemudian membentuk Five Minutes bersama Sonny (gitaris) dan Sanny (vokalis) di tahun 1994 untuk mengikuti Fetival Band Se-Jabar DKI di Bandung. Dalam ajang tersebut mereka berhasil menjadi juara 1 dari 102 peserta. Tak lama, mereka pun masuk dapur rekaman. Album perdana mereka bertajuk Five Minutes (1996), yang diikuti oleh Five Minutes 2 (1997), Ouw! (2002), Sekat (2003), dan The Best +5 (2004). Penampilan yang unik dengan mengenakan sarung di panggung, menjadi salah satu daya tarik mereka.
FORMASI BARU
Setelah album The Best, Sanny sang vokalis dan Sonny (gitaris) mengundurkan diri. Ricky dan Drie pun berburu personel baru. Akhirnya Richie (vokal), Roelhilman (gitar), dan Aria Yudhistira (drum) melengkapi formasi Five Minutes yang baru. Pada bulan Juni 2007, mereka merilis album baru bertajuk Rockmantic. Mereka pun menanggalkan sarung yang selama ini lekat sebagai image mereka.[1]
DISKOGRAFI
Five Minutes (1996)
Five Minutes 2 (1997)
Ouw! (2002)
Sekat (2003)
The Best +5 (2004)
Rockmantic (2007)
Rockmantic (Repackaged) (2008)
Selengkapnya...
SEJARAH PETERPAN
The Peterpan Band Group
Hampir bisa di pastikan kalo sejarah berdirinya peterpan sudah banyak yang tahu apalagi buat sahabat peterpan yg sudah ngikutin jejak perjuangan peterpan dari pertama. Apa sih yang belum di bahas tentang peterpan?. Berapa banyak tabloid, koran, internet, majalah, station tv dan radio yg sudah mengulas habis "history" band dari Bandung ini. Untuk melengkapi website ini kita tulis lagi bio nya peterpan yg dimulai dengan nyeritain kegiatan mereka saat ini yg lagi sibuk dengan persiapan launching album OST Alexandria, pembuatan clip single pertama album ini, dan jadwal promo yg super padat.
"Melihat kebelakang itu perlu supaya kita tidak lupa akan arti sebuah perjuangan yg bisa membuat kita mengevaluasi diri setiap saat dan menjadi yg lebih baik dari yg sebelumnya" itu kata Andika, waktu gue temuin di sela-sela pembuatan video clip "Tak Bisakah" di daerah Fatahilah Jakarta.
This time of the year
Panas dan lembabnya udara Jakarta, gak bisa menyetop peterpan dan crew untuk shooting video clip untuk single mereka yang terbaru yang di ambil dari album OST Alexandria. Shooting yang di lakukan di dalam gedung tua di daerah Fatahilah Jakarta itu berlangsung dari pagi sampai malam. Malam sebelumnya, peterpan di anugrahi MTV Indonesia untuk kategory "Best Selling Album" untuk album Bintang Di Surga, yg terjual lebih dari 2,7 juta copy. Acara MTV Indonesia Music Award yang berlangsung di JCC itu berlangsung sampai larut malam, tapi peterpan teteup semangat shooting video clip pada pagi harinya. Sebelum penghargaan dari MTV ini, beberapa minggu sebelumnya peterpan mendapatkan penghargaan dari SCTV karena terpilih sebagai "Band Terbaik" pilihan pemirsa SCTV.
Rencananya setelah shooting single pertama, peterpan langsung balik ke Bandung dan mempersiapkan diri untuk peluncuran album OST Alexandria yang akan di lakukan pada hari minggu, tgl 18 September jam 23 malam. Launching album yg di beri tittle "menunggu pagi " itu akan di siarkan langsung oleh 6 station tv di Indonesia.
A few months ago
Setelah merampungkan perjalanan tour, konser dan acara2 show super padat yang menguras fikiran dan tenaga sepanjang tahun 2004 dan 2005 ini, bulan Jun dan July yg sedianya menjadi bulan break bagi peterpan masih teteup di isi dengan pencarian materi album untuk album soundtrack yg mesti di rakam pada bulan yg sama, dan dirilis awal September. Bersamaan dengan pindahnya base camp peterpan dari Tubagus ke Jl. Lombok, maka hari-hari mereka di isi dengan merapikan Base Camp dan jadilah BC yg masih "under construction" di jadikan tempat kumpul untuk "brain storming" pembuatan album soundtrack film "Alexandria", yg lagi di garap pembuatannya oleh RexCinema. Konsep lagu yg di tawarkan oleh Ariel, Dika, Loek, Indra, Uki dan Reza dalam album ini masih menawarkan musik khas peterpan, yaitu alternative modern pop rock.
Moga-moga album soundtrack ini bisa ngobatin kerinduan para sahabat yg gak sabar untuk nikmatin hasil karya peterpan yg baru. Setelah ini, project album ketiga peterpan sudah menunggu untuk tahun depan!!
Di bulan July Agustus peterpan juga sibuk perform di beberapa kota, salah satunya untuk Soundrenaline di Cimahi, Surabaya dan Bali. Pada bulan yang sama juga mereka mengadakan kunjungan pertama mereka ke Jepang . Mereka perform di Nagoya untuk acara amal yg di tujukan untuk membantu musibah Tsunami di Aceh dan Nias.
Once upon the time, back then the story started here...
Not in the neverland tapi di Bandung, di kota yg memiliki potensi musisi paling creative di dalam negri inilah, Andhika, Ariel, Uki, Reza, Loekman dan Indra yg menamakan diri mereka peterpan memulai perjalanan kisah mereka. Dari album kompilasi "Kisah 2002 malam" garapan Kang Noey (yg basis Java Jive itu lho) dan di produksi Musica studio, kisah kesuksesan peterpan di mulai. Tapi sebelum itu, jauh sebelumnya di tahun 1997, ada perjuangan yg berliku untuk akhirnya mendapat moment yg happy ending. Andika (keyboard) yg punya jiwa bermusik dan ambisi yg besar, membentuk band Topi di tahun 1997, saat itu dia mengajak Uki (guitar) yg adik kelas Andika di SMU 2 Bandung. Uki lalu mengajak teman SMP nya, Ariel untuk bergabung dan memegang posisi vocalist. Andika juga mengajak teman mainnya Abel untuk memegang posisi basis dan Ari untuk posisi Drum. Dengan formasi inilah mereka mulai latihan bareng dan manggung kecil-kecilan, musik yg di mainkan beraliran Brits alternative. Sang drummer, Ari mengundurkan diri dan formasi band Topi pun undur satu persatu yg menandakan band ini akhirnya bubar tanpa sebab yg pasti.
Pada tahun 2000, Andika mengumpulkan lagi teman ngeband nya yg lulusan band Topi itu. Kali ini posisi drummer di pegang Reza, anak kuliahan dari Palu yg jago main drum. Untuk memberi warna musik yg lebih dewasa dan lebih kaya melody, bergabunglah Loekman, teman main kakanya Indra, yg akhirnya jadi lead guitar. Dengan posisi 6 personil inilah akhirnya mereka merasa puas. Setelah mendapatkan formasi tentu sekarang harus cari nama yg sesuai, yg bisa merepresentasikan musik mereka. Maka di ambilah nama peterpan yg dari pernjelasan Dika "dulunya dari peter band, peter artinya pemimpi yg pengin terbang", peterpan yg tokoh kartun anak2 menurut Dika telah mengalahkan karakter lainnya seperti Micky Mouse, Spiderman, X-men dll dalam pemilihan nama band dari Bandung ini (untung namanya bkan X-men he..he..). Setelah di rembukan, peter band menjadi peterpan, mereka harap dengan nama tokoh kecil anak2 itu lah mimpi bermusik mereka bisa di bawa terbang dan di terima di seluruh negri ini. September tanggal 1 adalah terbentuknya peterpan secara resmi.
Perjalanan peterpan di mulai tahun 2001 dengan merambah dari caf ke caf di Bandung, harapan mereka saat itu sangat realistic dan simple, menjadi home band di caf ternama di Bandung. Mereka main di caf OHara dan Sapu Lidi dan bawain lagu-lagu top 40, alternative rock seperti Nirvana, Pearl Jam, Cold play, U2, Creed dll. Di caf sapu lidi lah potensi mereka terlihat oleh Kang Noey yg memang sedang mencari band pengisi album kompilasi. Mereka mengirimkan 3 lagu demo, sahabat, mimpi yg sempurna dan taman langit. Lagu mimpi yg sempurnalah yg terpilih untuk di masukan ke album kompilasi Kisah 2002 Malam. Hasil dari penjualan album ini tidak mengecewakan, dan tak di sangka justru lagu mimpi yg sempurnalah yg jadi jagoan album ini dan mendongkrak penjualan sampai di atas 150,000 kopi. Penjualan yg bagus untuk sebuah album kompilasi. Otomatis mimpi yg sempurna merambah tangga radio2 dan dinyanyikan oleh banyak orang dan menjadi lagu wajib pengamen jalanan!!.
Dari sinilah pihak Musica tidak melewatkan potensi bermusik yg ada di ke 6 anak muda Bandung ini. Musica mempercepat pengajuan kontrak untuk debut album peterpan. Dan pada bulan Juni 2003 album debut Taman Langit di luncurkan. Back ground setiap personil juga aliran dan selera bermusik mereka yang berbedalah yang membuat album Taman Langit ini memiliki lagu-lagu yg bervariasi, baik dari segi materi lagu dan soundnya. Kekuatan vocal Ariel dan "simplicity" yang unik dari lirik2 peterpan di sebut oleh penggemar musik mereka sebagai benang merah yg tidak bisa di hapus dari musik peterpan. Sentuhan-sentuhan individu dari personil seperti Andika di Keyboard, Loekman di guitar 1, Uki di guitar 2, Indra di bass dan Reza di drum, juga sangat mempengaruhi terbentuknya warna musik peterpan di album pertama ini.
Walau jadwal masih padat selama tahun 2003-04, dan klimaks nya pada tgl 18 July 2004, peterpan melakukan aksi gila dengan mengadakan konser di 6 kota dalam waktu 24 jam!!! Konser yg diberi judul konser breaking Record itu menembus rekor MURI, manggung dari kota ke kota di dua pulau dalam waktu 24 jam. Konser di mulai hari minggu tgl 18 july di medan sumut, lalu di teruskan di Padang, Pekan baru Riau, Lampung, Semarang dan berakhir di Surabaya. Dan tidak menanti lebih lama lagi, yaitu pada bulan Agustus, album ke 2 peterpan Bintang di Surga dirilis. Dalam waktu yg sangat singkat, 2 minggu Bintang di surga telah terjual 350,000 kopi. Dari sinilah dari band yang biasa-biasa saja di kenal, peterpan tak di sangka menjadi " a phenomenon band" di Indonesia, mengikuti senior mereka dalam mencetak penjualan album yang tinggi.
Di album ke dua ini banyak kemajuan cara bermusik mereka. Dan kemajuannya bisa di rasakan di setiap lagu. Karakter vocal Ariel mulai mendapatkan jati dirinya, permainan guitar loekman dan Uki juga mulai melengkapi satu sama lain. Reza semakin berani memberi warna dan arah di setiap lagu. Andika makin creative dan jeli mengembangkan aransement di setiap track. Permainan bas Indra makin terasa groovenya.
Semenjak peluncurannya sampai sekarang, album ini sudah terjual lebih dari 2,7 juta kopi. Angka yg fantastis ditengah lesunya penjualan album band2 dan musisi lain di Indonesia. Angka penjualan album yg tinggi juga di ikuti permintaaan show dan jadwal tour yg padat. Band yang sudah mengantongi beberapa penghargaan diantaranya 3 SCTV Awards, satu di tahun 2004 dan 2 di tahun 2005. Mereka juga menerima satu MTV Asia Awards sebagai favorite artist Indonesia pada tanggal 9 Mei 2005 di Bangkok. Disamping itu, dari konser-konser peterpan yang di gelar di beberapa daerah dan events-events kemanusiaan, mereka telah mendapatkan ulasan-ulasan dari berbagai media masa di Indonesia dan negara tetangga.Mereka juga tlah berganding dengan Crisye untuk album Senyawa Chrisye.
Pada tahun berikutnya Indra & Andika telah di pecat oleh manajer mereka.Mereka sendiri tidak menyangka bahawa mereka di pecat dalam karier yang di anggap sebagai titik peluh mereka sendiri.Namun begitu Ariel,Uki,Loekman & Reza telah membuktikan bahawa mereka masih teguh dalam band ini.Pada tahun 2006 mereka telah menghasilkan video clip yang pertama dalam album yang ketiga mereka iaitu "Menghapus Jejakmu" yang mendapat sambutan yang menggalakkan.Dari sini mereka bermula sehingga mendapat lagu yang seterusnya seperti Hari Yang Cerah Untuk Jiwa Yang Sepi & lain-lain lagi.Dan lahirlah album yang ketiga mereka iaitu "Hari Yang Cerah..." Mereka memuat lagu ini sebanyak 10 lagu yang di cipta sendiri oleh Ariel.
2008...Adalah tahun berakhirnya karya peterpan dalam industri musik indonesia dan didalam proses pertukaran nama...Peterpan telah menghasilkan Album the best of seterusnya album terakhir bagi group ini sebelum ditukarkan namanya...Album yang berjudul Sebuah Nama Sebuah Cerita yang telah menampilkan 3 buah lagu baru iaitu Walau Habis Terang,Dilema Besar dan Tak Ada Yang Abadi...Memuatkan 30 buah lagu dari album sebelumnya dan 1 lagu dari allahyarham Chrisye iaitu Kisah Cintaku...Album tersebut akan dilancarkan pada 8/8/08...Mungkin pada tahun 2009 peterpan akan mendapat namanya yang baru...cara musiknya sama seperti juga seperti sebelumnya....
Selengkapnya...
ST12 adalah grup musik beraliran musik Melayu. ST12 didirikan di Bandung oleh Ilham Febry alias Pepep (drum), Dedy Sudrajat alias Pepeng (gitar), Muhammad Charly van Houten alias Charly (vokal), dan Iman Rush (gitar).
Awalnya, keempat personel ini tak saling kenal, meski mereka telah lama berkecimpung di dunia musik. Mereka mulai akrab setelah sering bertemu di studio rental di Jalan Stasiun Timur 12, Bandung, milik Pepep. Mereka pun akhirnya resmi mendirikan ST12 pada tanggal 20 Januari 2005. Nama ST12 yang merupakan kependekan dari Jl. Stasiun Timur No. 12 adalah nama pemberian ayah Pepep, Helmi Aziz.
Meski keempat personel ini memiliki aliran musik favorit yang berbeda, Charly menggemari jazz, Pepep suka jazz dan rock, sementara Pepeng tumbuh bersama musik rock, namun mereka kompromi untuk membuat ST12 beraliran melayu.
ST12 terpaksa merilis album perdana mereka melalui jalur independent (indie) karena tak ada label yang mau menampung mereka. Sayang, pada bulan Oktober 2005, saat tur promosi album di Semarang, Iman Rush meninggal akibat pecah pembuluh darah di otak.
Trinity Optima Production mulai melirik ST12 setelah album perdana, JALAN TERBAIK (2005), meraih sukses. Album kedua, P.U.S.P.A (2008) yang didedikasikan untuk Iman, dirilis di bawah label Trinity.{STSeti/febri}
Charly (vokal) merupakan grup band asal Bandung yang meroket pamornya lewat hit Aku Masih Sayang, di album kedua ini mereka tidak hanya sekadar mempertahankan konsep bermusik pop bercorak Melayu yang terasa easy listening.
”Tetapi dari 12 lagu yang ada di album kedua, kita mencampurkan beberapa aliran musik, seperti disko, reggae dan akustik,” kata Pepep, drummer sekaligus pemrakarsa terbentuknya ST 12, saat berbincang dengan Republika di Jakarta, Senin (12/5)……
Meski menyisipkan corak ‘asing’, Pepep menegaskan bukan berarti mereka meninggalkan identitas musikal ST 12 yang dikenal sebagai pengusung musik pop-Melayu. ”Kita hanya ingin mengambil segmentasi pendengar yang lebih luas,” kata musisi ini menerangkan seputar penyisipan musik disko dan reggae di album kedua ST 12.
”Harus kita sadari bahwa orang punya cara dan selera yang berbeda dalam menikmati musik. Ada yang butuh musik menghentak, mellow, atau minimalis ornamen yang mengedepankan harmonisasi. Semua itu yang kita suguhkan di album kedua ini,” kata Pepep menjelaskan kembali.
Sementara Charly van Houtten, vokalis ST 12, menambahkan bahwa warna musik disko dan reggae yang hadir d album kedua masih tetap mengedepankan identitas musikalisasi grup musik ini.
”Tetap ada unsur Melayunya,” kata pria yang memiliki cengkok vokal Melayu ini.
Charly mengungkapkan lagu yang dihadirkan dalam versi disko berjudul Cinta Jangan Dinanti-nanti. Selanjutnya tembang bertajuk Saat Kau Jauh (S.K.J) dikemas secara reggae. Selain kedua lagu tadi, masih ada dua lagu lagi yang dihadirkan dalam konsep baru ST 12. Kedua lagu tersebut berjudul saat terakhir dan Cinta Tidak Direstui. ”Keduanya kita hadirkan dalam konsep slow akustik. Artinya kita tidak hanya menghadirkan permainan akustik itu sebagai pembukanya saja, tetapi disajikan secara full akustik.”
Single andalanUntuk album kedua ST 12 justru menempatkan single berjudul Puspa sebagai lagu andalannya. Puspa ini merupakan kependekan dari Putuskan Saja Pacarmu. Tembang ini, kata Pepep, masih tetap ST 12 banget. ”Musikalisasinya masih tetap warna musik ST 12 asli dan masih terus dipertahankan. Saat orang mendengar lagu ini, maka mereka akan bisa mengenali bahwa ini adalah ST 12.”
Sebagai lagu andalan, Trinity Optima Production selaku label recording tempat ST 12 bernaung, secara khusus langsung membuatkan video klip untuk single Puspa. Dalam video klip ini dihadirkan aktris Luna Maya sebagai modelnya.
Charly menceritakan peran Luna dalam video klip Puspa ini sebagai perempuan yang sudah memiliki kekasih. ”Tetapi saya menyuruh dia agar memutuskan pacarnya, lalu saya meminta kepada dia untuk bilang I Love You kepada saya,” kata pria ini sambil tersipu malu saat menceritakan konsep dari video klip Puspa ini.
Sementara, Luna Maya, yang duduk di dekat ketiga personel ST 12, menjelaskan tentang perannya di video klip terbaru ST 12. ”Ini kan tuntutan profesionalisme kerja saja,” katanya singkat.
Untuk video klip Puspa ini, ST 12 dan Trinity memberikan kepercayaannya kepada sutradara Guntur. Clippers muda ini sebelumnya pernah menggarap video klip ST 12 yang berjudul Rasa yang Tertinggal. Sementara itu debut album ST 12 yang dilansir tiga tahun silam berjudul Aku Tak Sanggup Lagi menorehkan prestasi penjualan lebih dari 300 ribu keping.
Berkat penjualan tersebut, pihak Trinity memberikan penghargaan double platinum kepada grup yang menyingkat ST 12 dari nama lokasi di kawasan Bandung, yakni Stasiun Timur Nomor 12.
Walau kehilangan seorang personel, ST12 mampu bertahan dan mendulang sukses di album perdananya. Ciri khas ST 12 yang membawakan lagu melayu memang terasa mantap dibawakan Charly, sang vokalis, memang menjadikan ST12 band yang berkarakter.
album kedua ST12 ini banyak disukai oleh masyarakat indonesia. Kuping orang Indonesia mudah menyerap lagu-lagu dari ST12. Terbukti dalam waktu tiga bulan saja band ini berhasil menggondol Double Platinum. Selain copy albumnya menembus angka penjualan 150 ribu, RBT-nya pun diunduh sebanyak 1 juta.Kenang Iman Rush
JAKARTA INDONESIA,
KESETIAKAWANAN menjadi pedoman yang dipegang teguh oleh kelompok musik pop asal Bandung, ST12, ini dibuktikannya (Jumat, 4 Juli 2008), di Jakarta. Lewat acara launching album terbaru mereka bertajuk “PUSPA”, ST12 mencurahkan perasaannya kepada penonton tentang mendiang kawannya yang telah meninggal dunia, Iman Rush.
ST12 adalah grup band yang memiliki formasi awal dengan empat personel; Charly (vokal), Pepep (dram) dan Pepeng (gitar),dan Iman Rush (gitaris). Setelah ditinggal Iman Rush, ST12 tetap eksis berkarya dengan dukungan beberapa personal tambahan (additional player).
Dalam album teranyarnya, ST12 mengandalkan tembang “PUSPA” dan “Saat Terakhir” untuk meraih hits diblantika musik Indonesia. Diakui Charly, lagu “Saat Terakhir” merupakan persembahan ST12 untuk kawan mereka yang telah meninggal, Iman Rush.
Dalam konser sekaligus launching semalam, tak bisa dipungkiri, personel ST12 larut dalam kesedihan. Pemicunya adalah lagu “Saat Terakhir” yang membuat sang Vokalis meneteskan air mata.
Sebenarnya lagu “Puspa” bukan lagu dengan intonasi lambat dan mendayu-dayu, seperti kebanyakan lagu sedih. Lagu Puspa yang dibawakan sempurna oleh ST12 memiliki irama riang ala chacha. Liriknya pun jenaka. Simak saja syairnya; “Jangan jangan kau menolak cintaku, jangan-jangan kau tak trima cintaku. Putuskanlah saja pacarmu, lalu bilang I Love You padaku,” begitu penggalan lirik bagian reffrain lagu itu.
Bagi seluruh personel ST12, Iman Rush adalah sosok yang baik dan setia kawan. “Iman adalah pedoman hidup dan inspirator kami,” ujar Pepep.
Selengkapnya...
SEJARAH UNGU
Ungu terbentuk tahun 1996. Motor pembentuknya adalah Ekky (gitar) dan saat itu vokalisnya adalah Michael, sedangkan drum dipegang oleh Pasha Van derr Krabb. Tahun 1997, saat Ungu hendak manggung, Pasha Van derr Krabb 'menghilang' dan posisinya digantikan oleh Rowman. Enda yang sebelumnya adalah roadies-nya Ekky juga ikut bergabung dengan Ungu.
Tahun 2000, Ungu mulai mempersiapkan album pertama mereka, yang akhirnya dirilis 6 Juli 2002 bertajuk Laguku. Sebelumnya, Ungu ikut mengisi 2 lagu di album kompilasi Klik bersama Lakuna, Borneo, Piknik, dan Energy. Ke dua lagu tersebut adalah "Hasrat" dan "Bunga". Single pertama album ini, "Bayang Semu" menjadi ost. sinetron ABG (RCTI). Meski terbilang sukses, album ini baru mendapat Platinum Award setelah hampir 2 tahun album ini dirilis.
Saat hendak masuk dapur rekaman untuk album kedua, Ekky memutuskan keluar. Oncy yang saat itu baru keluar dari Funky Kopral dipilih untuk menggantikan Ekky. Album kedua Ungu Tempat Terindah dirilis Desember 2003. Album ini menjagokan "Karena Dia Kamu" sebagai single pertama dan "Suara Hati" dipilih sebagai single kedua. Baru empat bulan dirilis, penjualannya telah mencapai 80.000 (delapan puluh ribu) kopi. Jumlah yang cukup signifikan jika dibandingkan dengan album pertama yang 'telah' mendapatkan platinum (150.000 kopi) dalam hitungan waktu satu setengah tahun.[1]
Pada tahun 2005, Ungu menjadi salah satu artis yang berkolaborasi dengan Chrisye di album terbaru Chrisye, "Senyawa".
Album Melayang dirilis Desember 2005. Di albumnya yang ketiga dengan single "Demi Waktu", Ungu mendapat double platinum.[2] Dengan hits Demi Waktu mengantarkan Ungu jadi MTV Exclusive Artis di bulan Desember 2005. Gaung "Demi Waktu" merambah negeri Jiran, Malaysia. Empat perusahaan label berebut untuk mendapatkan hak edar di sana. SRC, perusahaan yang menaungi Siti Nurhaliza akhirnya keluar sebagai pemenang.[3]
Ungu mengeluarkan sebuah mini album untuk menyambut Ramadhan 1427 H bertajuk SurgaMu yang dirilis September 2006.[4] Hanya dalam tempo sepuluh hari sejak rilis mini album SurgaMu, telah terjual sebanyak 150 ribu keping.[5] Bahkan Wakil Presiden Yusuf Kalla memberi penghargaan 'Inspiring' atas album religi SurgaMu. Sayangnya, saat hendak menerima penghargaan di istana Wapres, Ungu yang mengenakan setelah jas yang dipadu celana jeans ditolak masuk ke dalam istana, dengan alasan pakaian yang tak sesuai dengan protokoler istana.[6]
Dalam Penghargaan MTV Indonesia 2006, Ungu masuk dalam 3 nominasi, yaitu Most Favorite Group/Band/Duo, Best Director "Demi Waktu" Abimael Gandy, dan Video of the Year "Demi Waktu".[7]
Ungu dengan dukungan "A Mild Live Productions" dan "Trinity Optima Productions" membuat buku biografi. Buku yang diberi judul "A Mild Live Ungu Book Magazine" itu diluncurkan pada Kamis, 10 Mei 2007, di Jakarta.[8] Dicetak sebanyak 40 ribu eksemplar, buku tersebut memuat biografi masing-masing personil, diskografi Ungu, foto-foto, dan bahkan chord lagu-lagu Ungu.[9]
Ungu juga sering terlibat dalam pembuatan album soundtrack. Ungu pernah menyumbangkan lagu untuk film Buruan Cium Gue yang dilarang edar. Ungu pun menyumbangkan 3 buah lagu untuk film Coklat Stroberi yakni dua lagu baru, "Disini Untukmu" dan "Sahabatku", serta mengikutkan lagu "Berjanjilah" dari album ketiga mereka Melayang.[10]
Dalam ajang "SCTV Music Awards 2007" di Balai Sidang Jakarta (JHCC), Ungu mendapat 4 kemenangan. Album SurgaMu yang diproduseri Trinity/Prosound membawa Ungu menjadi penerima penghargaan 'Album Religi', 'Lagu Paling Ngetop' dan 'Video Klip Paling Ngetop' untuk lagu "Andai Kutahu". Sedangkan Melayang dengan lagu andalan "Tercipta Untukmu" memenangkan kategori 'Album Pop Rock Duo/Grup'.[11]
Ungu kembali merilis album reguler keempatnya bertajuk Untukmu Selamanya. Album ini di-launching di empat negara sekaligus, yaitu 9 Agustus 2007 di Kuala Lumpur, Malaysia, 10 Agustus 2007 di Singapura, 12 Agustus 2007 Hongkong dan puncaknya 15 Agustus 2007 di Jakarta, Indonesia. Lagu andalan dalam album ini antara lain, "Kekasih Gelapku", "Cinta dalam Hati", "Apalah Arti Cinta" dan "Ijinkan Aku".[12]
Menyambut Ramadhan 1428 H, Ungu merilis album religi lagi yang berbentuk mini album bertajuk Para Pencari-Mu. Dalam album ini Ungu berkolaborasi dengan ustad Jeffry Al Buchori.[13] Album ini hanya berisi lima lagu, yaitu "Para PencariMu", "Sembah Sujudku", "Surga Hati", "Sesungguhnya", dan "Tuhanku". Sebelum mini album ini dirilis, tiga dari lima lagu telah terpilih sebagai soundtrack sinetron religi yang tayang selama Bulan Ramadhan.[14]
Ungu kembali meraih penghargaan untuk kategori 'Band Ngetop' di ajang SCTV Awards 2007, yang berlangsung di JCC Senayan Jakarta, Jumat, 24 Agusutus 2007. Dalam ajang itu, Ungu berhasil menyisihkan grup band lainnya, seperti Ada Band, Peterpan, Radja, dan pendatang baru yang mendadak populer, Kangen Band. Pada tahun 2007, Ungu bersama Samsons dan Naff, dijuluki 'The Rising Star' band oleh penyelenggara konser musik akbar Soundrenaline, A Mild Live Productions dan Deteksi Productions, juga oleh raksasa label rekaman Musica Studio.[15]
Selengkapnya...
AKU INGIN SUKSES SEPERTI BAND INI
ST12
Masih Berjuang
Berkat warna itu, ST12 berhasil menempatkan diri sebagai grup band terfavorit. Album kedua mereka berjudul P.U.S.P.A (2008) sangat sukses. Hanya dalam waktu tiga bulan, album dengan hit P.U.S.P.A (Putuskan Saja Pacarmu), Cari Pacar Lagi, dan Jangan Pernah Berubah memperoleh penghargaan double platinum. Menurut Marketing Manager Trinity Optima Production, Rizky Utami lagu-lagu ST12 telah diunduh oleh lebih dari lima juta orang sebagai nada dering (ring back tone). Album kedua ST12 P.U.S.P.A juga jadi pemasok lagu-lagu tema sejumlah sinetron seperti lagu Kebesaranmu untuk sinetron Cinta Laura, dan Saat Terakhir untuk sinetron Nikita.
Tak hanya dari sisi komersial, pada ajang penghargaan Anugerah Musik Indonesia 2009, grup asal Bandung itu juga masuk enam nominasi yaitu, untuk kategori Duo/Kolaborasi/Grup Terbaik, Penata Musik Terbaik, Pendatang Baru Terbaik, Album Terbaik, serta Karya Produksi Terbaik. Mereka pun berhasil membawa pulang penghargaan sebagai album terbaik.
Namun, semua itu tidak membuat karier ST12 mulus. Puncaknya, adalah munculnya pro-kontra terhadap warna musik yang mereka usung. Namun, Charly, Pepep, dan Pepeng tidak terpancing. Bahkan, mereka kembali meluncurkan album P.U.S.P.A repackage sebagai perpanjangan tangan album sebelumnya. Album dengan hits Biarkan Jatuh Cinta saat ini sedang naik daun, bahkan menjadi soundtrack sinetron Safa dan Marwah. Mereka juga mulai melebarkan sayap dengan menggelar konser di sejumlah kota di Asia. Apa sesungguhnya rahasia dibalik sukses ST12 ? Bagaimana pandangan mereka terhadap pro-kontra musik Melayu? Berikut perbincangan dengan ST12 belum lama ini di Jakarta:Bisa diceritakan sedikit awal perjalanan grup kalian hingga sukses seperti ini?ST12 resmi dengan formasi berempat pada tanggal 20 Januari 2005. Namun, jauh sebelum itu, Pepep dan mendiang Iman Rush sudah membentuk band ini, dengan format dan formasi yang berbeda, yaitu dengan vokalis cewek bernama Novi, dan musik aliran rock klasik.Pada saat itu, awal tahun 2000-an memang bermunculan band dengan vokalis perempuan, seperti Cranberries, Jewel, Cokelat, dan Wong. Kami mencoba konsep itu, tetapi kurang berhasil. Sambil mencari konsep lain, kami bertemu dengan Charly dan Pepeng. Kemudian dengan formasi ini mengukuhkan diri sebagai ST12.Mengapa memilih aliran musik Melayu?Kenapa banyak orang Indonesia tidak mau mengakui musik Melayu? Kenapa mereka malu menerima musik Melayu? ST12 bahkan ada yang bilang, tanda kutip "Malaysia" karena Melayu. Melayu juga milik Indonesia. Bukankah nama Indonesia itu berasal dari bahasa Melayu? Kenapa kita harus bangga dengan kebarat-baratan? Kenapa Amerika bangga dengan kenapa Indonesia tidak bangga dengan Melayunya? Orang yang kayak begitu tidak dewasa. Kalau ST12 tidak bagus, jangan kecam Melayunya, kecam musikalitasnya. Itu lebih membangun.Kalian mengonsep karya ST12 dengan Melayu atau karena melihat tren semata?Konsep ST12 sudah dipikirkan dengan matang. Terserah orang mau bilang kacangan, tapi ini adalah strategi kami. Makanya,alhamdulillah sampai sekarang band ini bisa dibilang band komersial, tapi tidak kacangan. Kami bahkan mencetuskan istilah "Metal" Melayu Total, meskipun kami tidak mau mengemas musik Melayu dengan konsep yang jadul(jaman dulu, Red) tetapi tetap memperhatikan tren musik sekarang. Kami ingin musik Melayu menjadi tuan rumah di negeri sendiri.Mengapa membawakan kembali lagu "Isabella"?Kalian tidak takut dituduh tidak nasionalis?Lagu itu sangat fenomenal dan sudah menjadi legenda. Siapa yang pernah melewati zaman itu pasti tahu lagu Isabella. Karena itu, ke- inginan untuk membawakan lagi lagu itu sudah lama ada, dan ketika kami menawarkan, ternyata pihak label pun setuju dengan itu. Kami ingin memberi warna baru pada lagu itu tanpa mengurangi esensi dari lagu aslinya. Itu sebabnya kita mau menyanyikannya kembali dan mengaplikasikannya ke dalam konsep musik ST12. Tentang nasionalisme, itu tidak diukur dari ini saja? Kami bahkan berharap, lewat lagu ini dapat mempererat kembali hubungan kita dengan Malaysia.Tren musik Melayu sepertinya jadi "booming", hampir semua grup band membawakan musik yang sama. Pendapat kalian akan hal itu? Alhamdulillah, kami senang karena orang sudah coba open minded, tanpa harus bicara masalah genre, selama bisa dinikmati, silakan. Dengan demikian, orang menyadari musik sangat luas dan jauh berkembang. Orang yang mengotak-ngotakkan musik yang salah, musiknya tidak salah. Kalau bicara selera, tidak ada yang baik atau buruk. Hanya saja, sisi yang tidak menyenangkan, kenapa mesti mengekor? Kenapa tidak bikin aliran baru? Kalau mau mengembangkan musik, banyak kok. Kami pengen Indonesia maju. Jadi, lengkap musik pop ada, metal ada, dangdut ada, dan Melayu ada.Bagaimana pendapat kalian tentang pembajakan?Orang Indonesia kurang menghargai karya. Di luar negeri, semua perusahaan rekaman sudah jadi industri besar yang hukum dan pasalnya diatur oleh negara. Negara ikut memberantas pembajakan dan pemerintah bertindak tegas.Di Malaysia, pembajak dihukum badan. Di Indonesia,major lable sifatnya masih perusahaan bisnis. Jadi, segala aturan masih diatur kewenangan masing-masing.Kebayang enggak Trinity (label rekaman ST12 Trinity Optima) harus ngurusin pembajakan? Berapa triliun dia harus keluar untuk sewa polisi bawa pembajak ke pengadilan?Seharusnya, pemerintah ikut bantu. Semua ini kembali pada sistem yang harus dibenahi. Jangan salah,major label band ini devisanya besar sekali. Kami dikenakan berbagai pajak. Di label dipajak, manggung kena pajak, dan kami sendiri kena pajak pendapatan. Jadi, sudah seharusnya pemerintah memikirkan kesejahteraan musisi, urus pembajakan.Benarkah artis diuntungkan dengan pembajakan?Enggak lah. Biar bagaimana pembajakan itu tidak benar. Bayangkan, untuk album pertama kami harus membuat CD promo sendiri, dua CD sampai jebol. Dua hari tidak tidur. Kami lalu kirim ke radio-radio, dan tampil di seluruh kota di Pulau Jawa. Waktu itu, kami harus menghitung kilometer untuk menghemat waktu, agar tidak tekor karena ongkos menginap. Lalu, dengan mudahnya orang menggandakannya itu,enggak benar. Kaset bajakan kami beredar sangat deras. Bagaimana menyikapi kesuksesan yang telah diraih?Kami tidak menganggap ini kesuksesan. Ini adalah perjuangan yang terus kami syukuri. Sampai detik ini kami masih berjuang.
Selengkapnya...